Songkok/Peci/Kupluk/Kopiah adalah jenis penutup kepala yang biasanya digunakan untuk beribadah umat Islam, terutama di Indonesia.
Berikut ini adalah 10 keistimeawaan dari Songkok Hitam.
1. Songkok hitam merupakan identitas orang Indonesia yang Paling indonesia yang telah diakui oleh dunia.
2. Songkok hitam dikenakan juga oleh umat Islam ketika menegakkan shalat terutama bagi yang belum menunaikan ibadah haji.
3. Merupakan jilbabnya kaum pria, karena tentunya sang pemakai songkok ini tidak akan macam macam kelakuannya ketika mengenakan sokok hitam itu, kecuali di buka dulu.
4. Songkok hitam dianggap lebih menasional, dan kebetulan juga praktis. Tidak ada perdebatan bertele-tele antara golongan, seperti golongan Nasionalis dengan golongan Islam mengenai pemakaian songkok hitam ini.
5. Sering dipakai para tokoh nasional tempo dulu, seperti Jendral Sudirman berpakaian modern tetapi diselinggi songkok hitam dan blangkon secara bergantian.
6. Semua presiden di Indonesia pasti memakai songkok hitam, kecuali megawati. karena songkok hitam merupakan pakaian resmi kepresidenan yang dipelopori oleh presiden pertama RI yaitu Ir. Sukarno.
7. Merupakan mahkota Nusantara, yang berasal dari warisan kebudayaan bangsa Indonesia.
8. Pernah mempopulerkan identitas bangsa Indonesia di mata Internasional. contohnya ketika Perjanjian Linggarjati, Renville, Roem Royen, Konferensi Meja Bundar, sampai Konferensi Tiga Negara, para wakil bangsa selalu menggunakan songkok hitam.
9. Mencerminkan kegagahan seorang pemimpin di Indonesia, tidak bisa di pungkiri lagi tentang kharisma pemakai songkok hitam ini.
10. Yang terakhir adalah songkok hitam dapat digunakan untuk menggantikan fungsi helm (di mata pak pulisi). Karena jika dipakai beramai-ramai, akan terhindar dari tangkapan pak pulisi hihihihihi
Berikut ini adalah 10 keistimeawaan dari Songkok Hitam.
1. Songkok hitam merupakan identitas orang Indonesia yang Paling indonesia yang telah diakui oleh dunia.
2. Songkok hitam dikenakan juga oleh umat Islam ketika menegakkan shalat terutama bagi yang belum menunaikan ibadah haji.
3. Merupakan jilbabnya kaum pria, karena tentunya sang pemakai songkok ini tidak akan macam macam kelakuannya ketika mengenakan sokok hitam itu, kecuali di buka dulu.
4. Songkok hitam dianggap lebih menasional, dan kebetulan juga praktis. Tidak ada perdebatan bertele-tele antara golongan, seperti golongan Nasionalis dengan golongan Islam mengenai pemakaian songkok hitam ini.
5. Sering dipakai para tokoh nasional tempo dulu, seperti Jendral Sudirman berpakaian modern tetapi diselinggi songkok hitam dan blangkon secara bergantian.
6. Semua presiden di Indonesia pasti memakai songkok hitam, kecuali megawati. karena songkok hitam merupakan pakaian resmi kepresidenan yang dipelopori oleh presiden pertama RI yaitu Ir. Sukarno.
7. Merupakan mahkota Nusantara, yang berasal dari warisan kebudayaan bangsa Indonesia.
8. Pernah mempopulerkan identitas bangsa Indonesia di mata Internasional. contohnya ketika Perjanjian Linggarjati, Renville, Roem Royen, Konferensi Meja Bundar, sampai Konferensi Tiga Negara, para wakil bangsa selalu menggunakan songkok hitam.
9. Mencerminkan kegagahan seorang pemimpin di Indonesia, tidak bisa di pungkiri lagi tentang kharisma pemakai songkok hitam ini.
10. Yang terakhir adalah songkok hitam dapat digunakan untuk menggantikan fungsi helm (di mata pak pulisi). Karena jika dipakai beramai-ramai, akan terhindar dari tangkapan pak pulisi hihihihihi